Implementasi Strategi Seni Perang “SUN TZU” Dalam Manajemen Perusahaan

Implementasi Strategi Seni Perang “SUN TZU” Dalam Manajemen Perusahaan

Hotel Bumikarsa Bidakara, Jakarta | Kamis, 3 Desember 2009  | Rp. 1.500.000 / orang

Latar Belakang:

Dunia bisnis saat ini bagaikan medan perang. Dalam era globalisasi ekonomi, persaingan di ranah bisnis bahkan mungkin lebih dahsyat ketimbang medan pertempuran. Dunia memasuki era copycat economy dan wikinomics. Teori-teori perkembangan organisasi masa lalu yang berpijak pada “life cycle” perusahaan guna mencapai kejayaan, yang harus melalui tahapan-tahapan initial, growth, mature, decline dan revival, saat ini telah usang. Kita bisa melihat bagaimana “Brawn GP” merebut juara dunia konstruktor dan pebalap F1 pada tahun pertama keikutsertaannya. F1 adalah bisnis super canggih, mesin ultra modern, sponsor multinasional, pebalap genius, strategi tim solid, dan pengalaman akan sangat menentukan keberhasilan (atau kegagalan). Brawn GP memutarbalikkannya.

NOKIA dalam dua tahun terakhir digempur habis oleh Research in Motion dengan Blackberry. Keniscayaan tak terbayangkan sebelumnya. Pabrikan yang berusia lebih dari 200 tahun, market leader selama berpuluh tahun di bisnis seluler, harus bersiap menyerahkan “takhta” kepada perusahaan yang belum genap 15 tahun.

Setiap perusahaan membutuhkan strategi tempur yang tepat untuk memenangkan persaingan. Inovasi saja tidaklah cukup. Kadang kita harus sudah menciptakan kreasi baru, terobosan baru dan produk superior baru pada saat produk unggulan kita masih merajai pasar. Ahli manajemen menyebutnya creative destruction. Setiap departemen, divisi dan unit kerja harus menciptakan sinergi, strategi dan effort yang akurat, cepat, cekatan dan tepat demi keberhasilan. Inilah intisari strategi dewa perang Tiongkok bernama Sun Tzu.

Tujuan Workshop

Memberikan pengetahuan dan keterampilan proffesional untuk memahami konsep, filosofi, metode aplikasi dan manfaat penerapan strategi Sun Tzu sehingga diharapkan setiap anggota manajemen akan memiliki kemampuan melaksanakan tugas-tugasnya dengan lebih efektif, kreatif dan cekatan.

Output Workshop

Setelah mengikuti pelatihan, setiap peserta akan memiliki kemampuan :

1. Memahami filosofi Sun Tzu serta cara penerapanya di organisasi masing-masing.
2. Menyusun program kerja, rencana dan strategi pelaksanaannya secara komprehensif, sejak perencanaan tujuan, pelaksanaan sampai evaluasi.
3. Mengidentifikasi kebutuhan-kebutuhan organisasi untuk penerapan Sun Tzu.

Materi Workshop

1. Isu – isu  bisnis , manajemen dan ekonomi global mutakhir
2. Business ethics, terminology dan penerapan
3. Teori perang Sun Tzu : Kewaspadaan, Kecekatan, Kecepatan dan Ketepatan
4. Strategi perang Sun Tzu : strategi makro, kenegaraan, kemiliteran dan perang gerilya.
5. 13 Implementasi Strategi Sun Tzu
6. 36 Siasat Sun Tzu
7. Hua zheng wei ling dan Fen er zhi zhi, dua turunan strategi sun Tzu pada bisnis saat ini.
8. Making ready to implement

Nara Sumber:

A.H. Mulyanto, SE, M.Si

Adalah faculty member Astra Management Development Institute (AMDI) PT Astra International,tbk untuk Total Quality Management (1996-1997) dan Community Development, Senior Consultant-Quality Management System PT Sucofindo Internasional Konsultan (1998-2003) dan Deputy Director-Marketing pada Subsidiarry Company sebuah BUMN (2003-saat ini). Sejak tahun 2002, Mulyanto juga menjadi faculty member pada Laboratorium Studi Management Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia untuk subject Management International Standard dan Good Corporate Governance. Pelbagai karya ilmiah dan artikel di bidang manajemen modern telah dimuat di jurnal dan majalah nasional dan internasional.

Investasi :

• Rp. 1.500.000 / orang,
• Rp. 2.700.000,- / 2 orang
• Sudah termasuk Coffee Break 2X, Makan siang, Seminar kit, Sertifikat

cforms contact form by delicious:days