Membangun Kemitraan dengan Stakeholders dan Mengelola Konflik Lokal Berbasis Program CSR/CD – YOGYAKARTA
Membangun Kemitraan dengan Stakeholders dan Mengelola Konflik Lokal Berbasis Program CSR/CD – YOGYAKARTA
Hotel All Seasons, Yogyakarta | 22-24 Mei 2012 | IDR 5.000.000,-
Hotel All Seasons, Yogyakarta | 5-7 Juni 2012 | IDR 5.000.000,-
Hotel All Seasons, Yogyakarta | 17-19 Juli 2012 | IDR 5.000.000,-
Hotel All Seasons, Yogyakarta | 11-13 September 2012 | IDR 5.000.000,-
Hotel All Seasons, Yogyakarta | 16-18 Oktober 2012 | IDR 5.000.000,-
Hotel All Seasons, Yogyakarta | 6-8 November 2012 | IDR 5.000.000,-
Hotel All Seasons, Yogyakarta | 20-22 November 2012 | IDR 5.000.000,-
Hotel All Seasons, Yogyakarta | 4-6 Desember 2012 | IDR 5.000.000,-
Hotel All Seasons, Yogyakarta | 18-20 Desember 2012 | IDR 5.000.000,-
DESCRIPTION
Salah satu tujuan utama dari perusahaan adalah membangun kemitraan dengan semua stakeholder-nya dalam rangka pencapaian tujuan strategis perusahaan. Seyogyanya, perusahaan mampu membangun inisiatif-inisiatif kreatif dalam rangka membangun kemitraan dengan masyarakat di sekitarnya yang terdiri dari beragam organisasi, lembaga, warga, dan tokoh masyarakat sehingga tercapai adanya saling kesepahaman dan rasa hormat diantara berbagai pihak yang pada ujungnya akan mempermudah proses pembangunan dan pemberdayaan masyarakat.
Banyak sudah perusahaan yang telah melakukan program CSR/CD dan mengklaim keberhasilan CSR/CD yang dilakukannya. Namun pada kenyataannya, konflik antara perusahaan dan masyarakat dan stakeholders lokal tetap saja terjadi. Konflik yang terjadi tentu saja memberikan dampak yang merugikan bagi operasional perusahaan dan masyarakat sekitar.
Konflik dalam konteks ini didefinisikan sebagai suatu hubungan antara dua pihak atau lebih (individu atau kelompok) yang memiliki atau yang merasa memiliki sasaran yang tidak sejalan. Banyak isu yang menjadi potensi konflik antara perusahaan dan masyarakat serta stakeholders lokal seperti permasalahan tanah, pekerjaan, isu politik, kebijakan otonomi dan sebagainya. Untuk mengatasi dan mengantisipasi konflik, perusahaan perlu kiranya mempunyai sistemearly warning system yang mampu mendeteksi konflik sejak dini serta secara efektif mampu mentransformasi konflik menjadi situasi relasional yang win-win.. Dalam konteks ini program CSR dan Comdev adalah berfungsi sebagai suatu program yang semestinya dapat menjadi progam resolusi konflik antar stakeholder. Adalah sangat penting bagi perusahaan untuk dapat menerapkan program CSR dan Comdev dengan tepat dan sesuai dengan potensi konflik yang ada ditingkat masyarakat sehingga perusahaan dapat beroperasi dengan baik. Hasil akhir yang diharapkan adalah kegiatan operasional perusahaan tidak terganggu dan perusahaan dapat hidup berdampingan secara damai dan produktif dengan semua stakeholder-nya.
Berangkat dari pemikiran tersebut dan berefleksi dari pengalaman yang menunjukkan besarnya kebutuhan perusahaan terhadap pendekatan efektif mengelola konflik serta membangun kemitraan dengan stakeholder-nya, maka kami berinisiatif menjawab kebutuhan tersebut. Melalui training ini, diharapkan dapat mendorong tumbuhnya kesepahaman diantara stakeholders yang berwujud pada komitmen bersama memberdayakan masyarakat.
OBJECTIVES
- Peserta pelatihan mendapatkan pemahaman dan kerangka kerja manajemen kemitraan dan manajemen konflik yang sesuai dengan karakter masyarakat.
- Peserta pelatihan dapat mengelola dan mentransformasi konflik yang terjadi di wilayah perusahaannya
- Peserta pelatihan dapat meningkatkan keterampilan dan kemampuannya dalam mendeteksi konflik sejak awal serta dapat membangun komunikasi strategis antar pihak yang terlibat.
- Peserta pelatihan mampu mendesain dan mengembangkan program-program kemasyarakatan yang konstruktif dan berkelanjutan serta memampukan tercapainya situasi yang damai dan harmoni dengan masyarakat dan stakeholders lokal lainnya.
- Peserta pelatihan mampu memelihara dan memperkuat hubungan baik dengan semua stakeholders, khususnya LSM dan Birokrasi.
- Peserta pelatihan mampu menjadi wakil perusahaan yang efektif ketika berhubungan dengan semua stakeholders lokal dalam rangka memelihara hubungan dengan semua stakeholders.
- Peserta pelatihan mampu meng-update informasi terkini dan valid menyangkut situasi politik dan sosial dari semua stakeholders lokal.
OUTLINE
- Kebijakan dan Ruang Lingkup Praktik CSR/CD di Industri Ekstraktif dan Migas
- CSR/CD dan Isu Dinamika Lokal: Kerusakan Lingkungan, Hak Ulayat, Ekonomi Lokal, Ketenagakerjaan, Otonomi Daerah
- Membangun Kemitraan dalam Program CSR/CD melalui Transformasi Konflik di Industri Ekstraktif dan Migas
- Pendekatan Conflict Sensitivity Tool for Business Operasional yang dikembangkan oleh International Alert
- Pemetaan Isyu/Masalah dan Stakeholders/Jejaring Kepentingan
- Lesson Learned: Praktek CSR/CD di Industri Ekstraktif dan Migas melalui Kemitraan Strategis antar Stakeholders
PESERTA
Staf Humas, Staf External Relations, Staf Government Relations, Staf Legal, Staf Community Development/Relations, Staf PR, Field Manager, Project Manager dan berbagai pihak yang terkait.
METODE
Lecturing, workshop, konsultasi interaktif, dan praktek MC
INSTRUKTUR
Drs. Amien Wibowo, MA dan Irfan Riza, SE M.Si, MA – Pakar dan Praktisi CSR dan Conflict Handling
WAKTU
- 9-11 April 2012
- 22-24 Mei 2012
- 5-7 Juni 2012
- 17-19 Juli 2012
- 11-13 September 2012
- 16-18 Oktober 2012
- 6-8 November 2012
- 20-22 November 2012
- 4-6 Desember 2012
- 18-20 Desember 2012
TEMPAT
Hotel All Seasons, Yogyakarta
INVESTASI
IDR 5.000.000 – non residential
FASILITAS
- Training module (hard & softcopy)
- Training kit (tas seminar atau backpack)
- 2x coffee break, 1x lunch
- Souvenir
- Sertifikat
- Training Photo
- Picking-up service dari Bandara/Stasiun KA ke hotel (min. 2 orang peserta dari perusahaan yang sama)