Kiat Kreatif Meng-ATAS-I Persaingan Bisnis di Masa Depan – Surpetisi
Kiat Kreatif Meng-ATAS-I Persaingan Bisnis di Masa Depan – Surpetisi
Hotel/Executive Club*, May 6th, 2008
Apa & Mengapa SUR/PETISI?
PADA mulanya, setiap perusahaan mengawali kegiatannya dengan memproduksi sesuatu – barang atau jasa. Lama-kelamaan, sesuai hukum ekonomi yang berlaku, para pesaing pun bermunculan. Sehingga untuk bisa survive, masing-masing perusahaan harus melakukan berbagai kiat menyiasati persaingan. Pada tahap itulah, sebuah masalah baru timbul.
Supaya bisa tetap eksis di bidang yang digeluti, kita harus mampu bersaing di pasaran lewat cara-cara konvensional seperti: iklan, perluasan jaringan distribusi, “perang harga”, peningkatan mutu (termasuk penerapan sertifikasi ISO), meniru yang terbaik (benchmarking), pemberdayakan merk, pelayanan konsumen—termasuk purna jual–yang kian memuaskan, dan lain sebagainya. Namun demikian, apakah semua upaya tersebut mampu mendatangkan sukses?
Belum cukup! – demikian menurut Dr. Edward de Bono, seorang pakar kreativitas internasional (yang mashur berkat puluhan judul bukunya) yang pernah memberìkan seminarnya di Jakarta: SUR/PETITION: Developing Creative Managers to Outsmart the Competition. Kiat bersaing tentu tetap diperlukan, kata De Bono, untuk membuat kita tidak sampai ‘terlempar ke luar arena pertandingan’; tapi belum memadai untuk bisa meraih sukses. Setelah tahap produksi dilewati, dan lalu era persaingan kita alami, maka guna lebih menjamin keberhasilan bisnis di masa depan, perusahaan-perusahaan modern harus memasuki tahap ‘pasca-persaingan’ atau Sur/petisi.
Outline
Antara Kom-petisi & Sur/petisi
Kreativitas: Cara Berpikir, Produk & Gagasan
Peranan Konsep dalam Sukses Bisnis
Proses Penciptaan Nilai (Valuefacture)
Monopoli: Fasilitas vs. Kreativitas
Penelitian & Pengembangan Produk vs. Lit-Bang Konsep
Kreativitas Individu vs. Struktur Perusahaan yang Kreatif
INDONESIA INC.: Studi Kasus Implementasi Sur/petisi
Mencari unsur-unsur Keunggulan Sur/petitif pihak Klien.
Diskusi Kreatif & Tanya-Jawab
Target Participant
Berhubung potensi dampaknya terhadap penyesuaian kebijakan dan strategi bersaing perusahaan dalam arti luas, diskusi Sur/petisi sebaiknya diikuti para Pengambil Keputusan kunci, terutama di bidang Pemasaran, Sumberdaya Manusia, Keuangan, dan Lit-Bang – agar konsep-konsep baru yang dihasilkan berkemungkinan untuk segera diujicoba dan lalu dibuktikan hasilgunanya.
Workload Leader
Bambang Utomo
Adalah fasilitator-resmi (certified trainer) untuk kursus “6 Topi Berpikir” dari Edward de Bono sejak tahun 1994. Dikenal sebagai otodidak yang gemar merintis hal-hal baru, di samping sesekali menulis-lepas (kolom/copywriting), Bambang kini giat mengasuh “Griya Gagasan” – Biro Pelatihan & Konsultasi yang merangkap Perpustakaan pribadinya. Buku pertamanya, “TERAMPIL BERPIKIR” telah terbit (Griya Gagasan & Milenia Populer, 2001).
Training Fee
Rp 950.000,- (Registration 3 person/more; Payment before April 28th, 2008 )
Rp 1.250.000,- (Registration before April 22nd ; Payment before April 28th, 2008 )
Rp 1.550.000,- (Full Fare)
Venue
Workshop akan dilaksanakan di Hotel Grand Flora (Kemang) / Arcadia / IBIS /Twin Plaza / Kartika Chandra / hotel lainnya di Jakarta yang akan kami konfirmasikan di dalam confirmation letter